Biola peninggalan Kapal Titanic Terjual $1,4 Juta setara Rp.15 milyar - Biola yang diyakini peninggalan peristiwa tenggelamnya Kapal Titanic itu, ditemukan dalam keadaan terikat pada jenazah seorang pemimpin band yang mengambang di tengah lautan.
Biola tersebut terjual pada hari Sabtu 19 - oktober 2013, yang tidak lama terjual setelah penawaran dimulai pada sebuah rumah lelang di wilayah bagian selatan Inggris, dan penawaran itu dimenangkan oleh seseorang yang berasal dari Inggris. [luas-dunia.blogspot.com]
Henry Aldridge and Son, rumah lelang tersebut mengkhususkan diri pada barang-barang peninggalan kapal Titanic, mereka mengatakan penjualan itu merupakan harga tertinggi di dunia untuk memorabilia yang terkait dengan Kapal Titanic.
Alan Aldridge sebagai Ketua juru lelang mengungkapkan biola itu menarik banyak minat karena nilai sentimentalnya, "Alat musik gesek ini merupakan sebuah ikon. Biola ini melambangkan keberanian sebagai sifat alami manusia, cara pemuda ini dan rekan-rekannya serta semua orang yang bersikap berani di atas kapal tersebut, mereka yang terus bertahan dan melaksanakan tugas mereka sampai saat-saat terakhir nya,” ujarnya. [luas-dunia.blogspot.com]
Rumah lelang Henry Aldridge and Son menyatakan biola itu menarik minat para kolektor dari seluruh dunia, Pejabat-pejabat rumah lelang mengatakan mereka membutuhkan waktu hingga tujuh tahun untuk memeriksa keaslian biola tersebut.
Mereka mengatakan, biola itu milik Wallace Hartley, pemimpin kelompok musik band di kapal Titanic yang memainkan sebuah himne, "Nearer, My God to Thee" saat terjadinya peristiwa kapal titanic itu, mereka terus memainkan Musiknya sedangkan Kapal perlahan mulai tenggelam.
Hartley dan semua rekannya dalam kelompok musik itu tewas. Biola itu diyakini ditemukan belakangan, terikat pada jenazah Hartley yang mengambang.
[luas-dunia.blogspot.com]
Rumah lelang tersebut mengatakan selama bertahun-tahun, alat musik itu telah beralih tangan ke beberapa orang, termasuk tunangan Hartley, yang meninggal pada 1939.
peristiwa kapal titanic terjadi ketika sedang dalam pelayaran perdananya dari Inggris selatan ke New York di Amerika dalam perjalanan kapal Naas tersebut menabrak sebuah gunung es dan tenggelam tanggal 15 April 1912. peristiwa tersebut menewaskan Lebih dari 1.500 penumpang.
luas-dunia.blogspot.com
EmoticonEmoticon